
Iklan merupakan bentuk promosi sebuah produk atau jasa yang biasanya terpasang di media tertentu seperti radio, televisi, internet, dan surat kabar. Bagi sebagian besar orang, iklan pasti bukan hal asing karena mungkin sudah sering menjumpainya di kehidupan sehari-hari. Namun, belum tentu semua orang tahu setiap jenis iklan.
Mungkin PercetakanMurah adalah salah satu yang belum tahu bahwa iklan memiliki jenis yang beragam. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang pengertian, jenis, dan contoh-contohnya yang perlu PercetakanMurah ketahui!
Apa itu Iklan?
Iklan adalah sebuah bentuk pesan promosi yang bertujuan untuk untuk mendorong audiens menjadi tertarik dan membeli sebuah produk atau menggunakan jasa tertentu. Iklan biasanya disampaikan melalui media seperti radio, televisi, surat kabar, media online, baliho, dan masih banyak lagi.
Tujuan dari iklan adalah memberikan informasi yang jelas dan tidak bertele-tele, menarik minat audiens, serta mendorong audiens menggunakan jasa atau produk tersebut. Iklan memiliki sifat mengajak dan memiliki jenis yang beragam. Jenis iklan juga dikategorikan dalam beberapa faktor, seperti berdasarkan media dan fungsinya. Sebuah produk atau jasa selalu membutuhkan iklan untuk membantu promosi. Semakin baik sebuah promosi, maka akan semakin besar pula peluang produk sukses di pasaran.
Jenis Iklan Berdasarkan Fungsinya
Ada berbagai macam iklan berdasarkan fungsinya yang bisa kamu temui di berbagai tempat. Berikut adalah penjelasan beserta contohnya masing-masing:
1. Iklan Pengumuman
Pertama adalah iklan pengumuman yang berupa informasi atau pemberitahuan untuk audiens tertentu. Tujuan iklan ini adalah agar masyarakat mendapatkan informasi dan mengetahui tentang suatu kegiatan atau kejadian, serta mampu menarik minat mereka. Contohnya adalah pengumuman mengenai pertandingan olahraga dan event musik.
2. Iklan Permintaan
Jenis iklan selanjutnya adalah permintaan. Iklan permintaan biasanya berkaitan dengan lowongan pekerjaan. Hal ini terjadi karena pembuat iklan membutuhkan sebuah barang atau jasa dari orang atau pihak lainnya. Jadi, pihak pembuat akan memberikan penawaran dan mengajak audiens untuk mau bekerja dengannya.
3. Iklan Penawaran
Selanjutnya adalah iklan penawaran atau iklan niaga. Iklan ini berisikan penawaran mengenai sebuah produk atau jasa kepada masyarakat luas. Sesuai dengan namanya, tujuan dari iklan ini adalah untuk menawarkan produk atau jasa tersebut agar target konsumen mau membeli dan menggunakannya. Contoh iklan penawaran adalah iklan jualan makanan, minuman, kosmetik, jasa kurir, jasa ojek online, dan masih banyak lagi.
4. Iklan Layanan Masyarakat
Jenis iklan berdasarkan fungsinya yang terakhir adalah iklan layanan masyarakat. Kebanyakan yang menggunakan iklan ini adalah instansi pemerintahan. Tujuannya, yaitu untuk memberikan dorongan, sosialisasi, peringatan, dan mengingatkan masyarakat tentang suatu hal tertentu.
Contohnya adalah iklan mengenai pentingnya hidup sehat, bahaya narkoba, himbauan mengenai suatu wabah penyakit, dan himbauan untuk memperhatikan kecepatan kendaraan.
Jenis Iklan Berdasarkan Medianya
Selanjutnya merupakan jenis jenis iklan berdasarkan media yang digunakan. Berdasarkan medianya, terdapat empat jenis iklan. Berikut adalah penjelasan dan contohnya:
1. Iklan Luar Ruangan
Pertama adalah iklan luar ruangan atau out of home yang dapat ditemui di jalanan. Iklan satu ini menargetkan audiens yang berada di luar rumah. Sebenarnya iklan ini dapat masuk dalam kategori iklan cetak, namun kebanyakan lebih sering dikategorikan sendiri. Karena jenis iklan ini memiliki target dan segmentasinya sendiri.
Iklan luar ruangan biasanya terdapat di spanduk, baliho atau billboard, poster, neon box, wall painting, videotron, dan masih banyak lagi. Contohnya adalah iklan neon box mengenai minuman susu kaleng Bear Brand yang dapat menyala di malam hari dan billboard iklan minuman soda Pepsi.
2. Iklan Media Cetak
Selanjutnya adalah iklan media cetak yang dibagi menjadi tiga, yaitu iklan baris, kolom, dan display. Iklan cetak adalah iklan yang pemasangan dan pembuatannya dilakukan dengan cara dicetak. Beberapa ketentuan dalam iklan cetak adalah memiliki empat baris dan tidak lebih dari satu kolom iklan.
Sedangkan iklan kolom jauh lebih besar daripada iklan baris. Selain itu, iklan cetak biasanya memiliki ukuran yang besar dan luas. Iklan media cetak biasanya terdapat pada koran, majalah, buletin, selebaran, poster, dan lain sebagainya. Contohnya adalah iklan lowongan pekerjaan di koran.
3. Iklan Elektronik
Berikutnya adalah iklan elektronik yang penyampaiannya melalui alat elektronik seperti televisi dan radio. Iklan radio hanya menggunakan suara tanpa visual, karena itu biasanya iklan televisi jauh lebih menarik. Iklan televisi juga lebih detail dan memiliki peluang lebih besar menarik minat audiens.
Contoh iklan elektronik adalah iklan layanan masyarakat untuk peduli pada lingkungan di radio. Lalu, iklan mengenai produk minuman isotonik di televisi dan lain sebagainya.
4. Iklan Internet
Jenis iklan berdasarkan medianya yang terakhir adalah iklan internet. Sesuai namanya, iklan ini menggunakan media di internet untuk menyampaikan informasi. Beberapa biasanya terdapat di media sosial, blog, dan website.
Iklan ini memiliki peluang yang besar dan efektif, karena saat ini orang cenderung tidak bisa jauh dari internet di kehidupan sehari-hari.
Iklan internet dapat masuk dalam kategori elektronik. Contohnya adalah iklan sponsor di media sosial, iklan endorsement di media sosial, iklan berbentuk banner di website atau blog, dan masih banyak lagi.
Jenis Iklan Berdasarkan Tujuannya
Kategori terakhir adalah jenis jenis iklan berdasarkan tujuannya yang dibagi menjadi dua. Berikut adalah penjelasan dan contohnya:
1. Iklan Komersial
Pertama adalah iklan komersial yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan, seperti meningkatnya penjualan produk atau jasa. Terdapat tiga macam iklan, pertama adalah iklan konsumen yang menargetkan konsumen secara langsung. Kedua, iklan bisnis yang bertujuan untuk mencari relasi atau mitra.
Sedangkan yang ketiga adalah iklan profesional yang bertujuan untuk mencari keuntungan di kalangan profesional. Contoh iklan komersial adalah iklan Yakult, Indomie, Dove, Pepsodent, dan masih banyak lagi.
2. Iklan Non-Komersial
Jenis iklan yang terakhir adalah non-komersial. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi, peringatan, atau sosialisasi pada masyarakat dan tidak untuk mendapatkan keuntungan. Contohnya adalah iklan stop merokok, ayo cuci tangan menggunakan sabun, fokus berkendara, dan lain sebagainya.
Sudah Semakin Tahu Tentang Apa Saja Jenis Iklan?
Nah, sekarang PercetakanMurah sudah tahu mengenai berbagai jenis iklan, contoh, dan perannya dalam sebuah bisnis. Agar produk dapat sukses di pasaran, iklan sangat dibutuhkan. Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk semakin mendukung keberhasilan iklan adalah dengan menggunakan jasa StickEarn.
StickEarn merupakan layanan periklanan yang dapat membantu StickFiends memenuhi kebutuhan promosi dengan iklan yang efektif, terukur, dan berdampak. Beberapa layanan StickEarn adalah Transportation Advertising, DOOH Advertising, dan Digital Platform Advertising yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan.
Sudah banyak yang percaya dan meraih kesuksesan karena bekerjasama dengan StickEarn. Jadi, tunggu apa lagi? PercetakanMurah bisa mendapatkan informasi lebih lengkap melalui website percetakanmurah.net. StickEarn akan dengan senang hati melayani dan membantu PercetakanMurah. Ayo, beriklan dan sukseskan bisnis sekarang juga!